Btw, pas browsing, aku menemukan sesuatu yang mengejutkan tentang lagu ini. Beberapa orang bilang, lagu ini merupakan ungkapan perasaan Sho pada Jun. Haah? Hehe.. aneh, yak? Tapi aku pernah dengar, kalo dalam suatu pentas, Sho pernah secara khusus meminta member Arashi untuk menyanyikan lagu ini, untuk Jun kayaknya. Aku tidak pernah tahu kalau hubungan Jun dan Sho sedekat itu. Yang ku tahu hanya sebatas Sho memberi motivasi kepada Jun agar menamatkan sekolahnya. Ternyata, ada sesuatu yang lebih dari sekedar itu, ya? ^o^
Aku pernah membaca, [gak tahu itu fanfic ato bukan, ya]. Dalam konser 5x10 tahun 2009 dulu, ketika Mic Nino mati waktu menyanyikan lagu Beautiful Days dalam terjangan hujan, kan Jun naik mendekatinya tuh, dan mereka berbagi mic bersama. Sebagai “ungkapan terima kasih,” Nino malah mencium pipi Jun. Kabarnya Sho jadi gimana gitu pas melihatnya. Haha.. Jadilah Nino harus menjelaskan kalo itu cuma becandaan aja. Dan lagi kita tahu hari itu pas bertepatan dengan ultahnya Jun, sementara Sho dan Jun, entah mengapa hari itu malah lagi diem-dieman. Padahal Sho-kan pengen ngasih hadiah ultah. Akhirnya Nino yang mengerti situasi, memberi mereka berdua kesempatan untuk bersama. Dan akhirnya Sho memberikan Jun hadiah ulang tahunnya, kalo gak salah syal yang sepasang dengan yang Sho miliki sendiri. sweet. ^o^ Btw, fakta menunjukkan kalo mereka berdua pernah terlihat memakai syal yang serupa jadi mungkin saja cerita itu benar adanya.
Dalam sebuah station radio yang kebetulan dipandu oleh Jun dan Sho, Jun ditanya apa hal didunia ini yang membuatnya paling bahagia. Dan tanpa malu Jun menjawab, bahwa hal yang membuatnya paling bahagia adalah bisa bertemu dengan Sho. Huhuhu… Sweet banget dah ni dua orang cowok. Kizuna-nya udah kuat banget! >_< Moga langgeng aja deh. ^o~
Hari jadi Kita Berdua
Translate: Uswatun Hasanah Ast
Ada sesuatu yang tidak bisa ku katakan
Ini memalukan
Bukan berarti aku melupakannya
Karena ini sesuatu yang sangat penting
Jika kau telah menunggu kata-kata ini
Maafkan aku, ya
Aku ingin menatap mata indahmu, selalu
Dadaku hampir meledak
Aku menyukaimu
Hari-hari musim dingin yang putih
Dan hari ketika aku berjumpa denganmu
Dan hari natal ini
Aku harap semuanya akan menjadi hari yang tak terlupakan
Hari jadi kita berdua
Kita bertengkar
Tapi jangan cemas
Ku rasa itu tak akan menimbulkan jarak di antara kita
Jangan sampai hal itu membuatmu cemas
Jika aku melukaimu
Aku tak bisa memaafkan diriku
Jangan menatapku dengan tatapan sedih
Hal itu merobek hatiku
Maafkan aku
Hari-hari ketika kau menangis
Dan hari-hari ketika kita saling menyakiti
Dan malam ketika kau kesepian
Ku harap akan datang hari ketika kita bisa menertawakannya
Dan berkata, “Kita telah melalui hari-hari itu, ya?”
Hari-hari musim dingin yang putih
Dan hari ketika aku berjalan bersamamu
Dan malam yang beku
Aku akan selalu ada disisimu
Aku tak akan melepaskan tanganmu
Meringkuk bersama agar tetap hangat
Tanpa sadar kita berpegangan tangan
Bahkan ketika bel berdering, kita tak ada disana
Dalam sekejab mata, saat-saat itu akan menjadi masa lalu
Jika satu-satunya hal yang pasti adalah salju akan berhenti
Mari kita terus berpegangan tangan seperti ini
Bagaimana menurutmu?
Kita akan jadikan tiap malam sejak malam ini sebagai malam yang suci
Saat natal datang ke kota
Suatu hari kita akan menggelar karpet merah untuk masa depan
Di sebuah ruang dimana tak seorangpun bisa menghalangi kita
Di lenganmu, dadamu, menuju mimpimu
Aku menyukaimu
Rambutmu dan jemarimu yang panjang ramping
Dan suara dengan nada yang lembut
Hatiku selalu penuh dengan kehangatan cinta untukmu
Aku tak pernah merasakan hal ini sebelumnya
Hari-hari musim dingin yang putih
Dan hari ketika aku bertemu denganmu
Dan hari natal ini
Pasti akan menjadi hari yang tak terlupakan
Kenangan kita berdua
Hari jadi kita berdua
Kenangan kita berdua
DOWNLOAD MP3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar