Di tengah-tengah lagu, ada nada gesekan biola yang sepertinya (lagi-lagi) juga cukup familiar. Sedikit mengingatkanku dengan lagu Your Seed yang juga ada suara biolanya di tengah-tengah lagu.
Dan seperti lagu HSJ kebanyakan, lagu ini memiliki irama yang mudah berubah-ubah, tiba-tiba menghentak, tiba-tiba tenang, kayak orchestra gitu. Mungkin terdengar tidak beraturan, tapi ku rasa k\malah menjadi satu perpaduan lagu yang keren.
Hiduplah
Translate: Uswatun Hasanah Ast
Ayo, jentikkan jarimu, biarkan bergema sepanjang jalan
Tempat berasap di tingkat 5 ini
Kesempatan adalah segalanya bagiku
Kau tidak bisa melihat hari esok, selalu, ya, begitu tajam
Hidup di dunia yang sempit, hati membentur dinding, memerangi air mata
Di sudut kota ini, kita mempertaruhkan harga diri kita
Ketika kita membuat keputusan
Kita akan melakukannya, itulah aturan tak tertulis kita
Kita (kita) tidak memerlukan alasan (tidak memerlukan dalih)
Kita cuma perlu menjadi kuat dan hidup di setiap saat, dengan ikatan diantara kita ini
Ayo, biarkan detak jantungmu berbunyi keras, menyanyi menuju langit itu
Panggung kita gelap, pagi dan malam terserah pada kita
Kau selalu mencari sesuatu, kau selalu melindungi sesuatu yang berharga
Hari-hari ketika kita berjuang dalam pusaran, mereka menyebutnya masa muda
Mimpi tanpa akhir kita adalah gedung pencakar langit, dan kita ada dalam bayangannya
Mengintai harga diri kita, menjaga ikatan kita, percaya pada waktu
Waktu (tanpa perasaan) menjadi makanan (api)
Jalan ini (jalan ini)
Ya, kita akan menggenggam segalanya di tangan kita, aku tahu itu
Di sudut kota ini, kita mempertaruhkan harga diri kita
Ketika kita membuat keputusan
Kita akan melakukannya, itulah aturan tak tertulis kita
Kita (kita) tidak memerlukan alasan (tidak memerlukan dalih)
Kita cuma perlu menjadi kuat dan hidup di setiap saat, dengan ikatan diantara kita ini
DOWNLOAD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar